Selasa, 20 Februari 2024

Resmi Dibuka,TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2024 Sasaran Desa Karangsari Kecamatan Sulang


Rembang,-Selasa, tanggal 20 Februari 2024, di Lapangan Halilintar Stadium Ds. Karangsari, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, telah diselenggarakan upacara pembukaan TMMD Tahap I Sengkuyung Tahun 2024. Dengan tema "Darma bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah," acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk Pejabat Bupati Kabupaten Rembang Bapak H. Abdul Hafidz, yang juga bertindak sebagai inspektur upacara beserta, Komandan kodim 0720/Rembang Letkol  Inf Yudhi Yahya,S.H., Kapolres Rembang, Forkopimda, prajurit kodim 0720/Rembang, personel polres, ibu-ibu persit, ibu-ibu bhayangkara, serta instansi terkait dan masyarakan setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Kabupaten Rembang  yang bertindak sebagai inspektur upacara pembukaan TMMD. bahwa TMMD merupakan program lintas sektoral yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, terutama di desa-desa tertinggal, terpencil, dan terisolasi. TMMD memiliki peran penting dalam membantu mempercepat pembangunan Kabupaten Rembang dan sekitarnya serta diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Selain itu Dandim 0720/Rembang Letkol Inf Yudhi Yahya,S.H.,menambahkan bahwa program TMMD juga dapat menjadi wahana dalam merawat semangat gotong royong antara TNI Terkhususnya Kodim 0720/Rembang,Polres rembang, instansi terkait serta masyarakat setempat. TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2024 direncanakan akan berlangsung selama 30 hari, mulai dari tanggal 20 Februari hingga 20 Maret 2024, di Desa Karangsari, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang.

Sasaran kegiatan TMMD meliputi kegiatan fisik yang berupa pembuatan jalan beton sepanjang 500 meter dengan lebar 2,5 meter dan tebal 0,20 meter. Utuk pembuatan jalan beton tidaklah mudah dengan kontur tanah yang berada di tedekat sawah dikarenakan kontur tanah lembek dan bergerak bila musim penghujan.

Selain itu, juga dilakukan pembangunan talud sepanjang 250 meter dengan lebar 0,30 meter dan tinggi 1 meter. Talud dibuat dengan kemiringan tertentu di tepi lereng atau sungai, namun talud kali ini difungsikan sebagai penjaga stabilitas tepi jalan agar tidak terjadi longsor atau erosi tanah. 

Kemiringan talud yang tepat secara efektif mengurangi risiko keruntuhan tanah. talud dapat membantu dalam aliran air permukaan yang efisien dan mengurangi risiko genangan air. Kemiringan talud memungkinkan air mengalir keluar dari area tersebut dengan lebih lancar. 

Terdapat juga kegiatan non-fisik seperti penyuluhan mengenai Wawasan Kebangsaan, penyuluhan hukum, kamtibmas dan ketertiban masyarakat, penyuluhan narkoba, posyandu, posbindu, stunting, dan pengobatan massal.

Dari kegiatan TMMD tahap I tahun 2024 dapat kita sipulkan bahwa TMMD adalah salahsatu dari sekian banyak cara untuk mengatasi permasalahan yang sedang terjadi di tengah masyarakat yang melibatkan semua pihak TNI, Polri, forkopimda dan instansi yang terkait untuk saling membantu dan gotongroyong untuk memecahkan sutu permasalahan.

Semoga dengan adanya program TMMD Sengkuyung ini, pembangunan Kabupaten Rembang dapat berjalan lebih cepat dan masyarakat dapat merasakan peningkatan kesejahteraan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar