Rembang – Memasuki Tahun Ajaran Baru 2019 setiap sekolah mengadakan kegiatan pengenalan atau orientasi kepada para siswa siswi yang baru masuk. Seperti yang diadakan di MAN 2 Lasem ini, kegiatan orientasi atau ospek diberikan dalam hal yang positif seperti pemberian materi Wawasan Kebangsaan dan pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) dengan meminta Babinsa Koramil 06/Lasem Serka Abdul Muis, Sertu Khoeron, Kopka Ali Mujtahid dan Sertu Abdul Rofiq sebagai narasumber pada acara Pembukaan Ospek Siswa-Siswi Baru MAN 2 Lasem, Rabu (17/7).
Hal tersebut dilaksanakan merujuk pada penandatangan nota kesepahaman yang ditandatangani langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy, dan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo, di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin 4 Desember 2017.
Mendikbud mengatakan kerjasama Kemendikbud dengan TNI sudah berjalan lama. Nota kesepahaman ini hanya bersifat menguatkan saja. Mendikbud memberikan contoh keberhasilan peran TNI seperti kerjasama masyarakat dan dinas pendidikan bersama-sama Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, yang berhasil mengembalikan ribuan anak putus sekolah untuk ke sekolah.
Ruang lingkup kerjasama yang tertuang dalam Nota Kesepahaman Nomor 36/XXI/NK/2017 dan Nomor KERMA/45/XII/2017, terdiri dari 1) program layanan pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat, 2) program layanan pendidikan dasar dan menengah, 3) program layanan kebahasaan, 4) program layanan pembinaan guru dan tenaga kependidikan, 5) program layanan penelitian dan pengembangan, 6) program layanan kebudayaan, 7) program penguatan pendidikan karakter, 8) program penguatan bela negara, dan 9) program peningkatan kompetensi keguruan personel TNI di Daerah 3T.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar